Pekalongan– Dalam rangka menyambut Ops Simaptik Candi 2016 Polresta Pekalongan bekerja sama dengan Pemerintah Kota Pekalongan melakukan beberapa kegiatan diantaranya adalah lomba melukis tertib lalu lintas, stop narkoba dan penanaman sejuta pohon jum’at (4/3) di lapangan mataram.
Pembukaan lomba
ditandai dengan penyematan ‘pin pelopor keselamatan berlalu lintas’ oleh Walikota
Pekalongan, Wakil Walikota Pekalongan, Ketua DPRD Kota Pekalongan dan Kapolresta
Kota Pekalongan kepada pelajar. Selain penyematan juga dengan pelepasan balon
glorifikasi pelajar cinta kawasan tertib lalu lintas serta senam lalu lintas
bersama.
Kapolresta Pekalongan
AKBP Luthfie Sulistiawan menuturkan kegiatan Lomba Melukis Tertib Lalu Lintas, Stop
Narkoba dan Penanaman Sejuta Pohon tersebut dimaksudkan untuk menuju Pekalongan
menjadi kota ramah lingkungan yang asri dengan di tumbuhi pohon-pohon yang
sejuk. Disamping itu juga untuk menanggulangi para generasi muda di kota
pekalongan untuk terbebas dari narkoba dan juga menuju kota pekalongan yang
tertib dan taat berlalu lintas.
“Mudah-mudahan itu semua terwujud mulai hari ini ” harap Kapolres.
Ia melanjutkan bahwa
untuk penanaman sejuta pohon sampai saat ini pihak Polresta sudah
melakukan penanaman sekitar 600 pohon
dan rencananya pada periode kedua Polresta Pekalongan akan menambah penanaman pohon
menjadi satu juta pohon.
“Sampai hari ini penanaman pohon sekitar 600 pohon nanti periode kedua akan kami lengkapi penanaman pohon di kota Pekalongan,” lanjutnya.
Hal senada diungkapkan
oleh Walikota Pekalongan H Alf Arslan Djunaid bahwa diadakannya berbagai macam
kegiatan yang dilakukan Polresta Kota Pekalongan dalam rangka operasi simpatik
candi merupakan langkah yang positif terhadap Kota Pekalongan supaya lebih
hijau.
“Dengan penanaman sejuta pohon mudah-mudahan Pekalongan menjadi lebih asri, sejuk dan hijau “ tuturnya.
Terkait masa depan
generasi muda, Walikota juga mengaku prihatin terhadap generasi muda yang terancam
oleh penyalahgunaan narkoba karena remaja yang berusia 12 sampai 59 tahun rawan
akan bahaya narkoba.
Salah satu upaya untuk
memberantas atau menanggulangi bahaya narkoba Walikota berpesan kepada semua
guru di Kota Pekalongan baik Negeri maupun swasta untuk meningkatkan
ekstrakurikuler di bidang olahraga dan Kesenian.
“Saya harap semua guru baik negeri maupun swasta meningkatkan dibidang pendidikan dan kesenian untuk mengurangi bahkan memberantas bahaya narkoba di kalangan remaja, melalui olahraga dan kesenian,” pesannya.
Walikota juga berharap
dengan kegiatan lomba melukis tertib lalu lintas dan Stop Narkoba serta
Penanaman Pohon, bisa meningkatkan ketertiban para pemuda khususnya dan seluruh
pengguna jalan pada umumnya.
“generasi muda diharapkan lebih tertib dan taat dalam berkendara” katanya menutup.
Tidak ada komentar